Destinasipopuler.com- Banda Aceh, ibukota Provinsi Aceh, tak hanya terkenal dengan kekayaan alam dan sejarahnya yang panjang, tetapi juga memiliki berbagai destinasi wisata budaya yang menarik untuk dikunjungi. Salah satu yang tak boleh dilewatkan adalah Taman Ratu Safiatuddin, yang dikenal pula sebagai Taman Mini Aceh.
Taman ini menjadi miniatur budaya Aceh, menghadirkan berbagai rumah adat, artefak budaya, dan pertunjukan seni yang mencerminkan kekayaan budaya Serambi Makkah.
Sejarah Singkat Taman Ratu Safiatuddin:
Taman Ratu Safiatuddin didirikan pada tahun 2009 atas prakarsa Gubernur Aceh saat itu, Ir. H. Muzakir Manaf. Taman ini dibangun sebagai upaya untuk melestarikan dan memperkenalkan budaya Aceh kepada masyarakat luas.
Nama taman ini diambil dari nama Ratu Safiatuddin, salah satu ratu terhormat dalam sejarah Kesultanan Aceh Darussalam.
Pembangunan taman ini memakan waktu sekitar 2 tahun dengan total biaya Rp 100 miliar.
Taman Ratu Safiatuddin diresmikan pada tanggal 17 April 2011 oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan menjadi salah satu ikon wisata budaya di Aceh.
Keunikan dan Daya Tarik Taman Ratu Safiatuddin:
Taman Ratu Safiatuddin memiliki beberapa keunikan dan daya tarik yang menjadikannya destinasi wisata favorit di Aceh, antara lain:
1. Rumah Adat Aceh yang Beragam:
Taman ini memiliki 23 rumah adat dari berbagai daerah di Aceh, seperti rumah adat Aceh Besar, Gayo, Simeulue, Nias, dan Pulau Banyak.
Setiap rumah adat memiliki arsitektur dan ciri khas yang unik, mencerminkan kekayaan budaya dan tradisi masyarakat Aceh.
Pengunjung dapat melihat langsung keindahan rumah adat ini dan mempelajari tentang budaya dan adat istiadat masyarakat setempat.
2. Artefak Budaya yang Berharga:
Taman Ratu Safiatuddin juga menyimpan berbagai artefak budaya yang berharga, seperti senjata tradisional, alat musik, dan peralatan rumah tangga kuno.
Artefak-artefak ini merupakan bukti sejarah dan budaya Aceh yang patut dilestarikan.
Pengunjung dapat melihat dan mempelajari tentang sejarah dan budaya Aceh melalui artefak-artefak ini.
3. Pertunjukan Seni dan Budaya:
Di Taman Ratu Safiatuddin, pengunjung dapat menikmati berbagai pertunjukan seni dan budaya Aceh, seperti tari Saman, tari Ratoh Jaroe, dan pertunjukan musik tradisional.
Pertunjukan-pertunjukan ini memberikan hiburan dan edukasi bagi pengunjung tentang kekayaan budaya Aceh.
4. Fasilitas yang Lengkap:
Taman Ratu Safiatuddin dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang lengkap, seperti taman bermain anak, mushola, toilet, dan area parkir yang luas.
Pengunjung dapat bersantai dan menikmati suasana taman yang asri dan nyaman.
5. Akses yang Mudah:
Taman Ratu Safiatuddin terletak di Jalan Teuku Nyak Arief, Desa Lampriek, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh.
Taman ini mudah diakses dengan kendaraan pribadi maupun transportasi umum.
Tips Berkunjung ke Taman Ratu Safiatuddin:
- Waktu Terbaik: Waktu terbaik untuk berkunjung ke Taman Ratu Safiatuddin adalah pada pagi hari atau sore hari untuk menghindari cuaca panas.
- Pakaian: Disarankan untuk mengenakan pakaian yang sopan dan rapi saat berkunjung ke taman.
- Perilaku: Jagalah sikap dan perilaku yang sopan dan hormati adat istiadat setempat.
- Adat Istiadat: Pahami dan hormati adat istiadat setempat.
- Harga Tiket Masuk: Harga tiket masuk Taman Ratu Safiatuddin Rp 5.000 per orang.
- Jam Buka: Taman Ratu Safiatuddin buka setiap hari dari pukul 08.00 WIB hingga 18.00 WIB.
Kesimpulan:
Taman Ratu Safiatuddin merupakan destinasi wisata budaya yang wajib dikunjungi di Aceh.
Taman ini menawarkan berbagai wisata budaya yang menarik, seperti rumah adat, artefak budaya, pertunjukan seni, dan fasilitas yang lengkap.
Berkunjung ke Taman Ratu Safiatuddin merupakan cara yang tepat untuk mempelajari dan merasakan kekayaan budaya Serambi Makkah.